11 Akibat Kurang Serat yang Berbahaya bagi Kesehatan

Baca artikel ini sampai selesai kalau sekarang kamu sedang sembelit. Besar kemungkinan tubuhmu sedang kekurangan serat. Jangan anggap remeh! Pasalnya, sembelih tidak hanya satu-satunya akibat dari kurang serat. 

Jika dibiarkan, kondisi ini akan sangat berbahaya. Berikut ini setidaknya ada 11 akibat kurang serat yang berbahaya bagi kesehatan lainnya.  

Jangan senang dulu kalau berat badanmu naik terus secara drastis. Justru bisa jadi hal itu dikarenakan kamu kurang mengkonsumsi makanan yang mengandung serat. Semakin sedikit serat di dalam tubuh, kamu akan semakin cepat lapar. 

Seratlah yang membuat kamu kenyang lebih lama. Selain itu, bakteri baik di usus juga akan mengolah serat untuk menghasilkan lemak baik di dalam perut. Kelebihan berat badan juga bisa disebabkan karena peradangan. 

Semakin banyak bakteri baik di usus, maka peradangan akut bisa dicegah. Dengan begitu berat badan tidak akan naik secara drastis. Ingat! Obesitas adalah sumber beragam penyakit mematikan seperti stroke, darah tinggi, kolesterol, diabetes, jantung, dan lain sebagainya. 

Kalaupun kamu tidak menderita obesitas, besar kemungkinan kamu akan menderita diabetes jika kekurangan serat. Serat tidak mudah dicerna oleh tubuh. Karena sifat itulah, kandungan ini justru akan mengendalikan kadar gula dalam darah. 

Jika gula darah terkendali maka risiko diabetes juga semakin kecil. Diabetes juga salah satu penyakit mematikan di dunia. Pasalnya jika terjadi komplikasi, diabetes akan menyerang bagian tubuh lain, seperti jantung, ginjal, mata, saraf, dan lain-lain. Tidak mengherankan jika beberapa penderita diabetes juga menderita penyakit jantung, stroke, kebutaan, hingga kebutaan. 

Coba lihat pola makan orang-orang yang menderita jantung koroner. Umumnya, mereka jarang mengkonsumsi makanan tinggi serat seperti buah, sayur, kacang, dan lainnya. Semakin rendah kadar serat dalam tubuh, semakin tinggi kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah. 

Serat sendiri dapat membantu mengikat kolesterol dan membuangnya keluar tubuh. Menurut Kementrian Kesehatan, penyakit jantung koroner adalah salah satu penyebab utama kematian. Parahnya, di Indonesia kasus kematian dikarenakan jantung koroner cukup tinggi. 

Di tahun 2020 contohnya ada 205.5 juta jiwa yang meninggal karena penyakit ini. Karena itu, pastikan tubuhmu mendapatkan cukup serat agar terhindar dari risiko jantung koroner

Wasir terjadi karena adanya pembengkakan pembuluh darah vena di anus atau rektum. Penyakit ini biasanya diawali dengan gejala sembelit atau susah Buang Air Besar. Selain adanya pembengkakan, kamu juga akan merasakan gatal bahkan sakit di sekitar anus. 

Jika semakin parah, maka akan timbul perdarahan saat buang air besar. Tanpa adanya penanganan yang tepat, penderita akan mengalami komplikasi, seperti menderita anemia, pembekuan darah, serta infeksi. 

Mengkonsumsi serat akan memperlancar Buang Air Besar. Jika Buang Air Besar lancar, maka risiko wasir juga semakin kecil. Selain mengkonsumsi buah dan sayur, kamu bisa mengkonsumsi puding, seperti puding instan Agaros. Puding ini mengandung 8 gram serat tiap 100 gram sehingga cukup untuk memenuhi kebutuhan serat harian.     

Kamu pasti sudah tahu kalau kanker adalah salah satu penyakit paling mematikan di dunia. Nah, salah satu pemicu penyakit ini adalah karena penderitanya kekurangan serat. Umumnya, orang yang kadar seratnya sangat rendah akan terserang kanker usus atau lambung. 

Hal ini diperparah dengan pola makan yang tidak sehat. Menurut data, jumlah penderita kanker di Indonesia mencapai 19.3 juta kasus di tahun 2020. 10 juta jiwa diantaranya meninggal. Nah, sebelum terlambat, ada baiknya kamu mulai memenuhi kebutuhan serat harian. 

Selain mengkonsumsi buah dan sayur, kamu juga bisa mengkonsumsi puding. Cari resep puding yang kamu suka lalu buatlah di rumah. Dengan begitu, kamu tetap bisa mencukupi kandungan serat dalam tubuh tanpa merasa bosan karena mengkonsumsi menu yang sama setiap harinya.

Kekurangan serat juga akan memicu terjadinya Irritable Bowel Syndrome (IBS). Kondisi ini ditandai dengan perut, saraf, dan otot pada usus besar yang bergejolak. Organ tersebut menjadi sangat sensitif terhadap beberapa jenis makanan. 

Biasanya kamu akan mulai sering mengalami kram perut, kembung, atau buang angin terus-menerus. Dampak jangka panjangnya, kamu menjadi susah Buang Air Besar atau konstipasi. Jika konstipasi tidak ditangani dengan baik, maka akan timbul penyakit berbahaya lainnya, termasuk wasir dan kanker usus. Salah satu solusinya adalah dengan mengkonsumsi makanan kaya serat.  

Dari artikel ini kamu akan mengetahui bahayanya kurang serat dan konstipasi. Jika terjadi konstipasi dan dibiarkan saja, maka masalah ini akan merembet ke lambung. Jika sudah merembet ke lambung, itu artinya masalah konstipasi sudah kronis. 

Pada kondisi ini, lambung akan mengalami peradangan. Bayangkan dari radang lambung kronis saja, kamu bisa terserang penyakit berbahaya lainnya seperti tukak lambung, perdarahan pada lapisan perut, hingga kanker lambung. Karena itu, selalu pastikan menu harianmu sudah mengandung cukup serat. 

Satu lagi penyakit berbahaya yang disebabkan karena kekurangan serat adalah penyakit Hernia. Penyakit ini sering disebut dengan penyakit turun berok. Hal ini terjadi karena usus turun hingga menonjol di daerah selangkangan atau paha. 

Salah satu penyebab utamanya adalah konstipasi. Penderita konstipasi umumnya akan mengejan kencang saat buang air besar. Hal inilah yang mengakibatkan Hernia. Jika tidak ditangani dengan tepat, maka kondisi ini akan memicu hernia inguinalis obstruksi atau usus yang terjepit di saluran inguinalis. 

Lama kelamaan jaringan yang terjepit akan mengalami kematian dan sangat membahayakan nyawa. Mengkonsumsi makanan cukup serat akan memperkecil risiko penyakit hernia. 

Semakin rendah kandungan serat dalam tubuh, semakin besar risiko aterosklerosis. Kondisi ini terjadi karena adanya kekakuan serta penyempitan pada pembuluh darah arteri. Biasanya, seseorang menderita Aterosklerosis karena kadar kolesterolnya sangat tinggi. Kadar kolesterol tinggi dan penyakit turunannya disebabkan karena kurang serat. 

Salah satu organ yang terganggu jika kamu kurang serat adalah usus. Semakin lama dibiarkan, maka usus akan mengalami iritasi. 

Jika semakin parah, maka kamu akan menderita diverticulitis (radang usus besar, atau colitis ulseratif (radang usus dan rektum). Saat terjadi komplikasi, maka tidak hanya perut saja yang terasa sakit, tapi juga nyeri di sekujur tubuh atau kondisi fibromyalgia. 

Mungkin kamu bertanya-tanya, apa hubungannya kurang serat dengan kanker payudara? Ternyata serta juga sangat baik untuk mengikat estrogen yang berlebih di saluran cerna. Kadar estrogen yang berlebihan inilah yang sering menjadi pemicu tumbuhnya sel kanker payudara.  

Nah, terbukti kalau tubuh kekurangan serat sangatlah berbahaya. Kamu bisa menderita berbagai penyakit bahkan sebagian besarnya penyakit mematikan. Pastikan tubuh sudah mendapatkan kebutuhan serat hariannya sekitar 25 sampai 38 gram. 

Nah, mengkonsumsi puding instan Agaros bisa menjadi salah satu cara mencukupi kebutuhan serat dengan cara yang nikmat. Selain, itu kamu juga bisa memulai bisnis rumahan trend dengan menawarkan olahan puding. Jadi, tubuh cukup serat, badan sehat, uangpun kamu dapat