Serat termasuk ke dalam salah satu jenis nutrisi yang punya peranan penting sekali untuk kesehatan tubuh. Ada dua jenis serat yakni serat larut air yang memiliki fungsi untuk cegah penyerapan kolesterol di saluran pencernaan, menjaga kadar gula selalu stabil, dan mempertahankan rasa kenyang. Lalu, jenis serat kedua yakni serat tidak larut air yang fungsinya untuk memperlancar gerakan dari saluran pencernaan.
Serat larut air bisa untuk kamu dapatkan dari banyak jenis makanan seperti oats, kacang-kacangan, serta buah-buah seperti jeruk dan apel. Sementara untuk serat tak larut air bisa didapatkan dari banyak jenis buah serta sayuran. Nah, karena pegang peranan yang penting sekali untuk kesehatan tubuh, kamu wajib untuk penuhi selalu kebutuhan serat di dalam tubuh tiap harinya.
Mengenali Tanda-Tanda Tubuh Kekurangan Serat
Secara umum, ketika tubuh kurang serat, maka gejala akan ditimbulkan tak akan kamu sadari. Berdasarkan pada data Kemenkes RI, paling tidak lebih dari 90 persen penduduk Indonesia alami kekurangan serat. Ada baiknya, asupan serat dikonsumsi tubuh yakni sekitar 14 gram per 1000 kalori. Namun sayangnya, data tunjukkan orang dewasa hanya konsumsi 15 gram serat tiap harinya, jumlah ini pastinya kurang untuk penuhi asupan serat baik.
Akibatnya, tubuh akan alami sejumlah dampak negatif yang apabila dibiarkan makin lama akan sebabkan masalah kesehatan kronis. Untuk mencegah hal itu terjadi, kamu harus ketahui tanda tubuh kurang serat yang berikut ini.
Susah BAB (Buang Air Besar) atau Sembelit
Kekurangan serat umumnya ditandai kondisi tubuh akan alami kesulitan buang air besar atau sembelit. Tubuh dapat dikatakan mengalami sembelit jika kami punya frekuensi BAB di bawah 3 kali dalam satu minggu. Kekurangan serat akan sebabkan usus bergerak tidak lancar atau lebih lambat. Jika muncul tanda yang seperti ini, segera konsumsi makanan serta minuman kaya serat.
Mudah Merasa Lapar Walaupun Sudah Makan
Untuk kamu yang sedang diet, memastikan supaya tubuh tetap punya asupan serat cukup adalah hal yang penting sekali. Hal itu karena tubuh yang kekurangan serat akan sebabkan proses cerna makanan berlangsung lebih cepat sehingga menimbulkan rasa lapar. Jika hal ini terjadi, maka program diet kamu akan gagal dan akhirnya sia-sia.
Energi di dalam Tubuh Berkurang dan Sebabkan Mudah Lemas
Karbohidrat adalah salah satu sumber energi di dalam tubuh yang paling sering untuk dikonsumsi. Namun sayang, karbohidrat mempunyai efek tak bertahan lama. Lain hal dengan serat, yang akan membuat kadar gula darah menjadi meningkat dengan perlahan serta bisa buat energi dapat bertahan lebih lama.
Alami Gangguan Pada Jantung
Kandungan serat, vitamin B, zat besi, serta Zinc akan bantu turunkan kadar kolesterol jahat di tubuh yang akan tingkatkan kesehatan jantung. Oleh karena itu, kamu harus jaga kecukupan serat tubuh untuk jaga kesehatan jantung sehingga terhindar dari risiko berbahaya.
Kadar Kolesterol dan Tekanan Darah Tinggi yang Meningkat
Tanda terakhir ketika tubuh kekurangan serat yakni kolesterol serta tekanan darah tinggi. Serat akan mampu kurangi trigliserida yang tingkatkan kolesterol baik atau kolesterol HDL. Selain itu, mengonsumsi minuman dan makanan kaya akan serat akan bisa mengontrol tekanan darah supaya tetap stabil serta normal.
Nah, itulah tanda-tanda tubuh kurang serat yang sangat wajib kamu tahu. Dengan ketahui tanda-tanda di atas, kamu dapat jadi lebih waspada serta segera penuhi kebutuhan asupan serat tubuh.
Makanan-Makanan Kaya Serat
Mengonsumsi makanan sehat akan sangat berguna untuk jaga supaya tubuh tetap sehat atau bugar. Makanan yang tinggi serat jadi salah satu jenis makanan dianjurkan untuk kamu konsumsi tiap hari. Serat memiliki peran untuk melancarkan buang air besar, menurunkan berat badan, sampai mencegah penyakit yang kronis.
Gandum
Makanan tinggi akan serat dan bagus untuk diet adalah gandum. Tak hanya kaya serat, gandum pun mengandung vitamin, zat gizi makro, mineral, serta antioksidan. Gandum di dalamnya mengandung serat larut air. Serat ini berfungsi untuk bantu kontrol gula darah serta kolesterol dan menguatkan daya tahan tubuh, apalagi pada anak.
Kacang Polong
Makanan kaya akan serat yang baik untuk pencernaan lainnya yakni kacang polong. Kandungan serat jenis kacung lumayan tinggi, yakni sekitar 8,3 gram tiap 100 gram kacang polong yang matang. Kacang polong pun mengandung vitamin, protein, serta mineral.
Kacang Lentil
Lentil merupakan jenis kacang yang kaya akan protein. Tidak hanya protein, kacang lentil pun kaya akan serat. Di dalam 100 gram kacang lentil yang matang mempunyai kandungan 7,3 gram serat ataupun setara 24,3% kebutuhan serat harian untuk orang dewasa. Selain kaya akan serat serta protein, kacang inipun mengandung zat gizi yang lain seperti mangan, vitamin B1, B9, serta fosfor.
Buah Pir
Pir adalah buah yang mengandung air tinggi serta memiliki rasa yang segar. Manfaat buah pir ditunjang kandungan nutrisi yang terdapat di dalam buah. Salah satu kandungan pada buah pir yakni serat.
Di dalam satu buah pir yang berukuran kecil mengandung 5,5 gram serat. Kandungan serat di dalam buah pir setara 20% kebutuhan akan serat harian. Buah pir mengandung serat yang dikenal atau disebut dengan pektin. Serat ini memiliki fungsi untuk melancarkan buang air besar (BAB) serta dukung pertumbuhan bakteri pada usus.
Buah Alpukat
Makanan mengandung yang serat berikutnya adalah buah alpukat. Di dalam 100 gram buah alpukat diketahui mengandung sekitar 6,7 gram serat ataupun setara 22% kebutuhan serat harian dari orang dewasa. Tidak hanya itu, buah alpukat pun mengandung mineral, vitamin B kompleks, vitamin C, dan vitamin E yang memiliki fungsi untuk jaga kesehatan pencernaan.
Buah Raspberry
Raspberry adalah makanan yang tinggi serat. Raspberry merupakan makanan berasal dari kelompok buah berry. Mengonsumsi buah raspberry sebanyak 100 gram diketahui dapat penuhi kebutuhan serat kurang lebih 21,6% karena di dalam buah kandungan seratnya sekitar 6,5 gram. Buah satu ini mempunyai aroma kuat yang mengandung mangan dan vitamin C cukup tinggi. Tidak hanya itu, raspberry pun mengandung antioksidan yang fungsinya untuk melindungi sel tubuh serta tangkal radikal bebas.
Biji Chia
Biji chia merupakan makanan tinggi serat bagus untuk diet selanjutnya. Mengonsumsi biji chia diketahui berfungsi untuk jaga kesehatan tubuh. Hal itu karena chia seeds mempunyai kandungan nutrisi beragam seperti serat, protein, kalsium, lemak, fosfor, serta mangan.
Kandungan serat di dalam biji chia cukup tinggi. Di dalam 100 gram chia seeds diketahui mengandung sekitar 34,4 gram serat ataupun setara dengan 114% kebutuhan serat harian orang-orang dewasa.
Nah, demikian pembahasan mengenai akibat kekurangan serat yang perlu untuk kamu ketahui. Untuk penuhi kebutuhan serat harian, kamu bisa konsumsi makanan-makanan kaya akan serat di atas. Semoga bermanfaat.